PEMKAB NATUNA Website Resmi Pemkab Natuna, Provinsi Kepulauan Riau
Sumber Daya Manusia (SDM) yang professional dan handal menentukan keberhasilan pembangunan, akan tetapi juga harus ditunjang dengan data yang akurat pula agar dapat menentukan arah kebijakan sehingga anggaran yang disiapkan dapat diserap secara maksimal, efisien, efektif, transparan serta akuntabel dalam penyusunan perencanaan dan pada gilirannya menghasilkan suatu konsep yang mengutamakan skala prioritas sesuai dengan kondisi dan kebutuhan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan Pelatihan Sensus PendudukHal ini disampaikan Bupati Natuna melalui Asisten Pemerintahan, Drs. H. Taslim Atan saat memberikan pengarahan dan membuka secara resmi acara Pelatihan Koordinator Tim dan Petugas Pencacah Lapangan Sensus Penduduk 2010, Senin (22/03) pagi di Aula Asrama Haji Komplek Gerbang Utara Ku, Natuna. menurutnya data – data yang sangat diperlukan dalam penyusunan perencanaan tersebut diantaranya bentuk geografis suatu daerah, potensi yang dapat menunjang ekonomi kerakyatan, ketersediaan infrastruktur dasar dan jumlah penduduk secara akurat yang mendiami suatu daerah. Berdasarkan hasil sensus tahun 2000, penduduk Indonesia berjumlah lebih dari 201 jiwa dengan pertumbuhan rata-rata pertahun 1,34%. Jumlah ini menjadikan Indonesia peringkat ke 4 penduduk terpadat setelah Cina, India dan Amerika.
Kegiatan Peletihan Sensus PendudukAdapun sensus penduduk yang akan dilaksanakan pada tanggal 1 sampai 31 maret 2010 diharapkan dapat memberikan gambaran secara aktual mengenai kondisi demografi, pertumbuhan pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan ketenagakerjaan. Data – data ini sangatlah penting bagi para pengambil kebijakan untuk menentukan langkah strategis dalam menyusun perencanaan pembangunan. Untuk itu diharapkan kepada seluruh pihak terkait agar dapat berupaya untuk bekerja secara professional sehingga harapan mendapatkan data yang akurat dapat tercapai.
Kegiatan Pelatihan Sensus PendudukDalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Natuna, Dra. Erida Gusteti mengatakan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk menyatukan persepsi tentang konsep, definisi, metodelogi dan tata cara pelaksanaan pencacahan dan pendataan penduduk dilapangan kepada Koordinator Tim (KORTIM) dan Petugas Pencacah Lapangan (PCL). Adapun jumlah peserta secara keseluruhan sebanyak 500 orang peserta yang akan dibagi menjadi 21 kelas untuk wilayah Kabupaten Natuna (Ranai, Midai, Sedanau, Kelarik, Pulau Laut, Serasan, Subi) dan Kabupaten Kepulauan Anambas ( Terempa, Jemaja, Palmatak ).
Pelatihan gelobang I diikuti oleh 199 orang peserta yang berasal dari Kecamatan Bunguran Barat (26 orang), Kecamatan Bunguran Tengah dan Bunguran Selatan (29 orang), Kecamatan Bunguran Timur (89 orang), Kecamatan Bunguran Timur Laut (28 orang), Kecamatan Pulau Tiga (21 orang) dan 6 orang dari instansi terkait. (Ermiza/Alex)
Sumber : Bagian Umum Setda Kab. Natuna (22/03/2010)
