Home / Natuna News / Panen Raya Desa Batubi Jaya

Panen Raya Desa Batubi Jaya

NATUNAKAB NEWS – Dalam suatu proses pelaksanaan pembangunan, banyak aspek yang harus dikerjakan agar pelaksanaan pembangunan menjadi seimbang dan tujuan pembangunan itu sendiri dapat dicapai. Untuk itu, semua pihak hendaknya dapat mengambil satu peran dalam pelaksanaan pembangunan itu sendiri agar merasa memiliki serta bertanggungjawab terhadap hasil pembangunan menuju peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat.

Sambutan Bupati NatunaHal ini disampaikan Bupati Natuna, Drs. H. Daeng Rusnadi,M.Si ketika menghadiri Panen Raya di Desa Batubi Jaya, Kecamatan Bunguran Barat, Sabtu (8/8) pagi. Melihat hasil panen kali ini Bupati mengatakan perlu adanya peningkatan dengan mengupayakan beberapa hal yang diperlukan dalam proses pengelolaan sawah.

Menurutnya, panen kali ini tergolong cukup berhasil. Berangkat dari beberapa program yang sudah dilaksanakan yang diantaranya berdasarkan pengajuan dari masyarakat untuk peningkatan usaha selama 3 (tiga) tahun belakangan ini, dirasa cukup banyak dari para pengaju bantuan dana dinilai tidak berhasil karena sebagian besar masyarakat memanfaatkan dana bantuan tersebut untuk kepentingan yang bersifat konsumtif. Untuk itu, dimasa-masa yang akan datang, Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna akan membuat skala prioritas dalam pemberian bantuan usaha untuk masyarakat. Pemberian bantuan akan diprioritaskan untuk masyarakat/kelompok tani yang dinilai berhasil, sehingga dengan bantuan tersebut diharap hasil usaha dapat ditingkatkan.

Sambutan Camat Bunguran BaratDalam kesempatan yang sama, Camat Bunguran Barat, Syawal, SE menerangkan bahwa panen kali ini adalah hasil dari kelompok tani Ciptodadi yang merupakan salah satu dari tiga kelompok tani yang ada di Desa Batubi Jaya. Untuk panen perdana kali ini hasilnya sudah mencukupi kebutuhan beras bagi masyarakat setempat. Untuk kedepan diharapkan hasil panen padi dapat ditingkatkan agar dapat menjadi salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Natuna dimasa hadapan.

Undangan Unsur Muspida (TNI AU)Namun untuk saat ini masyarakat mengalami beberapa hambatan yang diantaranya tidak adanya waduk dan irigasi untuk kebutuhan pengairan sawah. untuk saat ini, para petani mengupayakan sumber air yang jaraknya sekitar 1,5 km. sedangkan system pengelolaan juga masih manual, untuk itu masyarakat mengharapkan bantuan prasarana agar pengelolaan sawah dan hasil panen dapat dilaksanakan secara konvensional (dengan peralatan penunjang peningkatan hasil produksi/panen.

Camat juga mengatakan bahwa saat ini ada bantuan pupuk dari pemerintah pusat sebanyak 600 ton, namun pupuk tersebut belum dapat diambil karena tidak adanya anggaran untuk menebus harga pupuk tersebut. (Ermiza / Alex)

Sumber : Bagian Umum Setda Kab. Natuna (10/08/2009

x

Check Also

Wagub Kepri Resmi Buka MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Ke XI

(wartaKominfo) – Bertempat di halaman Masjid Agung Natuna sekaligus Islamic Center, Wakil ...