Parade Tari Kabupaten Natuna Tahun 2012

Masyarakat Kabupaten Natuna patut bersyukur karena diberikan anugerah berupa khasanah budaya yang beragam, salah satunya adalah seni tari yang tentu berbeda antara satu daerah dengan daerah lain. Kita patut pula berbangga hati karena seni tari Natuna sudah teruji dan dikenal melalui berbagai kegiatan parade tari ditingkat Provinsi maupun Nasional.

Seiring kemajuan tehnologi dan relevansi yang ada, seni tari dapat pula dikembangkan sesuai dengan daya kreasi yang dimiliki oleh pelaku seni dengan tetap mengedepankan keindahan tanpa menghilangkan khasanah budaya daerah. Hal ini tentu tidak terlepas dari peran serta budayawan dan institusi yang sudah memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan budaya dan seni daerah.

Demikian disampaikan Bupati Natuna, Drs. H. Ilyas Sabli, M. Si saat memberikan sambutan pada acara Parade Tari Kabupaten Natuna Tahun 2012, Sabtu (29/9) malam di Panggung Pantai Kencana.

Kepada Insan seni yang sudah berkiprah selama ini, beliau mengucapkan terima kasih karena telah mengembangkan kreatifitas seni dan budaya di Kabupaten Natuna, hal ini dapat dilihat dengan semakin berkembangnya sanggar seni yang ada saat ini, untuk ikut melestarikan dan ikut serta dalam kegiatan parade tari malam ini, semoga kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan, sehingga keativitas seni yang dimiliki seniman dapat tersalurkan. Untuk itu, ditahun – tahun yang akan datang hendaknya kegiatan parade tari dapat diikuti oleh perwakilan dari seluruh kecamatan.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Natuna, Drs. Samsyuhilal dalam laporannya mengatakan bahwa untuk tahun 2012 Dinas Pariwisata melaksanakan program pengembangan budaya daerah, memberikan kesempatan kepada seniman untuk tampil dalam pegelaran seni dan budaya daerah yang dilaksanakan setiap sabtu malam setiap bulannya. Hal ini merupakan strategi pengembangan kreatifitas seniman daerah, karena budaya merupakan jati diri sebagai bangsa.

Untuk itu kedepan hendaknya ada partisifasi dari semua pihak dalam upaya pengembangan seni dan badaya daerah, salah satunya dengan meningkatkan anggaran untuk pembinaan sanggar tari yang sudah ada di Kabupaten Natuna, serta dapat pula memasukkan budaya local dalam kurikilum sekolah, hal ini dimaksud untuk memperkenalkan kepada generasi muda akan budaya Natuna sejak dini.

Parade Tari tahun 2012 diikuti oleh 8 (delapan) kecamatan diantaranya Kecamatan Pulau Laut, Serasan, Midai, Bunguran Timur, Bunguran Tengah, Pulau Tiga, Bunguran Barat, dan Bunguran Selatan. Untuk Penampilan terbaik dalam parede tersebut akan dikirim mewakili Kabupaten Natuna dalam Parade Tari di Provinsi Kepulauan Riau.

Yang menjadi penilaian dalam kegiatan tersebut, adalah napas, warna tarian yang sesuai dengan Budaya Kabupaten Natuna, materi musik pengiring serta kesesuaian kostum dan tata rias dengan tema tarian yang di bawakan.

Adapun peraih peringkat terbaik dalam kegiatan kali ini diraih Kecamatan Bunguran Timur dengan tema tarian tentang kehidupan nelayan penangkap ketam (Pembubu Ketam),

(Bagian Humas Setda. Kab. Natuna : Mz/Alx)