(wartaKominfo) – Wakil Bupati Natuna, Jarmin, menghadiri Rapat Tindak Lanjut Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Percepatan Penuntasan Tuberkulosis (TBC) yang digelar Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Kamis, (2/10/2025).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad ini turut dihadiri oleh perwakilan kabupaten/kota se-Kepri, termasuk Kepala Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Natuna yang mendampingi Wakil Bupati.
Dalam arahannya, Gubernur Ansar Ahmad menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mendukung dua program strategis nasional ini, yakni percepatan penuntasan TBC serta implementasi Program Makan Bergizi Gratis bagi pelajar.
Pada sesi pembahasan TBC, dipaparkan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri telah melakukan berbagai langkah strategis, mulai dari pembentukan Tim Percepatan TBC di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, penerapan skrining mandiri berbasis barcode, ekspansi layanan di fasilitas kesehatan, skrining aktif dengan X-ray portable, pengadaan pot dahak, hingga integrasi skrining di posyandu dan tempat kerja. Upaya ini diperkuat dengan edukasi masyarakat melalui kader TBC.
Sementara itu, pada pembahasan Program MBG disampaikan data dari Badan Gizi Nasional per 29 September 2025. Realisasi pelaksanaan MBG di Provinsi Kepri telah mencapai 55 persen, menempatkan Kepri di posisi keempat tertinggi secara nasional.
Untuk Kabupaten Natuna sendiri, ditetapkan target penerima manfaat MBG sebanyak 25.027 orang dengan target 19 Satuan Penyelenggara Program Gizi (SPPG). Dari jumlah tersebut, realisasi saat ini telah menjangkau 8.911 orang melalui 3 SPPG yang sudah beroperasi.
Wakil Bupati Natuna, Jarmin, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Pemkab Natuna siap mendukung kebijakan pemerintah pusat dan provinsi, baik dalam percepatan penanggulangan TBC maupun pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis.
“Natuna terus berkomitmen untuk mengakselerasi layanan kesehatan, terutama dalam upaya menekan kasus TBC, serta memastikan program makan bergizi gratis dapat menjangkau seluruh penerima manfaat sesuai target. Kami akan terus bersinergi dengan seluruh perangkat daerah terkait demi keberhasilan program ini,” ujar Jarmin.
Melalui rapat ini, Pemkab Natuna berharap agar implementasi program nasional di daerah dapat berjalan optimal, sehingga mampu memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kualitas kesehatan dan gizi masyarakat, khususnya generasi muda.
Diskominfo/Dani