PEMKAB NATUNA Website Resmi Pemkab Natuna, Provinsi Kepulauan Riau
Dengan berjalannya waktu dan perkembangan zaman, kaum perempuan tidak lagi hanya berperan untuk mengurus rumah tangga. Namun sudah saatnya perempuan dilibatkan dalam setiap pembangunan disuatu daerah, yang memiliki kesetaraan sosial ditengah masyarakat dengan kaum laki-laki. Bahwa kaum perempuan harus merasa bersyukur, karena setiap tanggal 22 Desember Negara selalu memberikan penghargaan bagi kaum hawa tersebut, dengan peringatan Hari Ibu.
Demikian disampaikan oleh Wakil Bupati Natuna Dra. Hj. Ngesti Yuni Suprapti, MA., saat menghadiri kegiatan Bakti Sosial yang dilaksanakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Natuna, di Pondok Pesantren (Ponpes) Madinatunnajah Desa Binjai, Kecamatan Bunguran Barat, pada Minggu (15/12) pagi.
Bakti Sosial tersebut merupakan rangkaian kegiatan GOW Kabupaten Natuna, dalam rangka memperingati Hari Ibu ke 91 tahun 2019.
Dalam sambutannya Ngesti menuturkan, bahwa kaum perempuan harus merasa bersyukur, karena setiap tanggal 22 Desember Negara selalu memberikan penghargaan bagi kaum hawa tersebut, dengan peringatan Hari Ibu. Ia berharap melalui momentum ini, status sosial perempuan ditengah masyarakat harus bisa ditingkatkan. Meski demikian, ia juga tidak ingin jika perempuan mengeyampingkan kodratnya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT), untuk mengasuh anak dan melayani suaminya dengan baik.
Ngesti mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna menyampaikan apresiasi kepada GOW Natuna, yang telah melakukan silahturahmi dan menggelar Bakti Sosial, dengan membagikan puluhan paket sembako dan parsel kepada para perempuan lanjut usia (lansia) serta kepada para perempuan kreatif yang ada di Desa Binjai.
Sementara itu Ketua GOW Natuna Hj. Raja Peni Adnan menjelaskan, bahwa kegiatan ini terselenggara berkat kekompakan seluruh organisasi wanita yang tergabung di GOW Natuna.
Raja Peni menerangkan, ada sebanyak 50 paket sembako yang dibagikan kepada perempuan lanjut usia, 4 paket mutiara hati untuk perempuan kreatif, 3 karung beras dan 1 kotak minyak goreng untuk Ponpes Madinatunnajah Binjai serta 4 bingkis parsel bagi tokoh perempuan inspiratif yang ada di Desa Binjai.
Raja Peni berharap kedepan tidak ada lagi diskriminatif terhadap kaum perempuan, sehingga dapat tercapai kesetaraan gender antara perempuan dan laki-laki disetiap aspek kehidupan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yulisnawati, Pimpinan Ponpes Madinatunnajah Binjai, Hatta Mubarok, Ketua KPPAD Natuna, Raja Peni, Penasehat GOW Natuna Hj. Urai Nurjannah, Pjs. Kepala Desa Binjai Zurmidan, Babinsa Binjai Serda Azhar Tanjung, serta masyarakat Binjai. (Humas_Pro/Red)
RILIS PERS, Nomor : 1038 /IP/HUMAS-PROTOKOL/2019
