Pelatihan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja

Tugas dari pemerintah daerah adalah menjalankan roda pemerintahan, sebagai pelaksana pembangunan dan menciptakan pelayanan yang prima bagi masyarakat yang dijalankan secara sinergi, terintegritas dan berkesinambungan sebagai upaya dalam menciptakan kesejahteraan secara merata bagi seluruh masyarakat. Dalam rangka menciptakan pelayan yang prima tersebut pemerintah telah memprioritaskan seluruh bidang pelayanan yang menyetuh secara langsung kepada masyarakat.

PIK-KRRUntuk pembangunan dan pelayanan dibidang kesehatan berbagai upaya telah dilaksanakan, karena kesehatan merupakan salah satu pilar yang menjadi dasar dalam pembangunan Kabupaten Natuna, namun disadari terdapat hambatan yang masih dihadapi, hal ini dikarenakan bentuk geografis Kabupaten Natuna yang merupakan daerah kepulauan.

PIK-KRRDemikian disampaikan Bupati Natuna melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, Drs H Ilyas Sabli, M.Si saat memberikan sambutan dan membuka secara resmi Pelatihan Bagi Pembina dan Konselor Sebaya Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja Se- Kabupaten Natuna, Senin (27/09) siang di Aula Natuna Hotel. Beliau manambahkan, selain bentuk goegrafis yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan pembangunan dibidang kesehatan generasi muda pun menjadi tantangan dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas. Disadari bersama, generasi muda merupakan pelaksana dan penerus pembangunan dimasa yang akan datang, untuk itu berbagai upaya dalam melahirkan generasi muda yang berkualitas perlu dilakukan sehingga terhindar dari dampak negative kemajuan teknologi, perkembangan zaman dan pergaulan remaja yang semakin bebas dan terlepas dari aturan dan norma-norma yang berlaku didalam masyarakat.

Lebih lanjut beliau katakan, untuk merespon permasalah tersebut, Pemerintah melalui Badan koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengembangkan program Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) dalam bentuk pusat informasi dan konseling bagi remaja untuk itu diharapkan pusat informasi tersebut dapat menjadi wadah bagi remaja dalam berbagi informasi dan berkonsultasi.

PIK-KRRDalam kesempatan yang sama Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Daeng Maryati melaporkan pelatihan ditujukan bagi Pembina konseling ditiap sekolah dalam hal ini adalah guru serta murid dari tiap sekolah yang ada di Kabupaten Natuna. Saat ini Pusat Informasi dan Konseling yang aktiv ada sebanyak 8 unit, untuk itu kedepan akan ditingkatkan sebanyak 18 unit sesuaidengan banyaknya sekolah lanjutan atas yang ada.

Peserta pelatihan berjumlah 54 orang yang terdiri dari 1 orang guru dan 1 orang murid dari tiap Sekolah Lanjutan Tingkat Atas yang ada di kabupaten Natuna. (Ermiza/Alex)

Sumber : Bagian Umum Setda Kab. Natuna (28/09/2010)