Home / Natuna News / BP3D Gelar Pelatihan Untuk Fasilitator Masyarakat Program Pamsimas

BP3D Gelar Pelatihan Untuk Fasilitator Masyarakat Program Pamsimas

(WartaKominfo) – Dalam upaya meningkatkan wawasan tentang Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), Badan Perencanaan Penelitian Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Natuna gelar Pelatihan Penguatan Kapasitas untuk Fasilitator Masyarakat (FM) Program Pamsimas III tahun 2019.

Pelatihan tersebut bertujuan untuk  meningkatkan pengetahuan dan wawasan terkait dengan adanya  peraturan-peraturan baru dalam pelaksanaan program Pamsimas tahun 2019. Hal itu disampaikan Adi Fahmuza Kasubbid Infrastruktur BP3D Kabupaten Natuna saat dijumpai Warta Kominfo di Ruangannya, Jum’at (15/02).

Terkait dengan adanya peraturan-peraturan baru tentang program Pamsimas ini, maka kami merasa sangat perlu diadakan pelatihan sebagai penambah wawasan. Selain penyampaian materi, kami juga melaksanakan simulasi turun ke lapangan bagi para fasilitator masyarakat” ujar Adi.

Pelatihan yang dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 14 s/d 15 Februari 2019 itu diikuti oleh 17 orang pendamping desa sebagai Fasilitator Masyarakat Program Pamsimas di Kabupaten Natuna, dengan narasumber dari Tim Koordinator Pamsimas Provinsi Kepulauan Riau.

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) adalah salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia dengan dukungan Bank Dunia, program ini dilaksanakan di wilayah perdesaan dan pinggiran kota.

Program Pamsimas bertujuan untuk meningkatkan jumlah fasilitas pada warga masyarakat kurang terlayani termasuk masyarakat berpendapatan rendah di wilayah perdesaan dan peri-urban. Dengan Pamsimas, diharapkan mereka dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta meningkatkan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat.

Di Kabupaten Natuna, Program Pamsimas akan menambah jangkauannya di delapan lokasi pada tahun 2019, diantaranya Desa Gunung Durian, Desa Tanjung, Desa Kelanga, Pulau Kerdau, Desa Subi, Desa Limau Manis, Desa Serantas dan Kelurahan Sedanau. Dengan demikian, sejak mulai masuknya Program Pamsimas di Kabupaten Natuna dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2019, sudah mencapai 54 lokasi Desa.

Konsultan ROMS Program Pamsimas Provinsi Kepulauan Riau Johny Rasyid sebagai Koordinator kepada Warta Kominfo menyampaikan bahwa, untuk proses pembangunan di delapan lokasi baru Program Pamsimas di Kabupaten Natuna tersebut akan secepatnya mulai dilaksanakan.

“Pembangunannya akan segera mungkin dilaksanakan, paling lambat bulan April nanti. Itupun karena mengingat kondisi saat ini belum memungkinkan untuk pemasokan bahan material ke lokasi” terang Johny kepada Warta Kominfo.

(Diskominfo/Mardi)

x

Check Also

Asisten ll Natuna Hadiri Acara Gerakan Sinergi Reforma Agraria

(wartaKominfo) – Senin, 22/04/2024, Kantor Pertanahan Kabupaten Natuna menggelar Acara Gerakan Sinergi ...