PEMKAB NATUNA Website Resmi Pemkab Natuna, Provinsi Kepulauan Riau
Ribuan masyarakat berkunjung ke Pulau Senua untuk menyaksikan Festival Pulau Senua, Tahun 2018, di Pulau Senua Kecamatan Bunguran Timur, Minggu (24/6) lalu.
Kegiatan ini merupakan realisasi pelaksanaan program kerja Provinsi Kepri yang bertujuan untuk mendukung upaya pengembangan destinasi wisata daerah bagi meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Natuna sebagai salah satu wilayah perbatasan NKRI.
Turut hadir pada kesempatan tersenut, Ketua DPRD Natuna, beberapa anggota FKPD, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Asisten Deputi Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata, Kepala Basarnas Natuna, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah.
Bupati Natuna dalam sambutannya dihadapan kurang lebih 3.000 pengunjung yang hadir, menyampaikan apresiasi kepada segenap unsur yang terlibat dalam kepanitian dan segenap pendukung kegiatan sebagai bentuk kepedulian bersama sekaligus peluang berkontribusi dalam pelaksanaan pembangunan daerah.
Disadari bahwa upaya pengembangan sektor pariwisata masih mengalami kendala yang sangat besar, diantaranya ketersediaan moda transportasi udara yang masih terbatas dan tergolong mahal. Untuk itu, Bupati mengharapkan hal ini dapat dievaluasi bersama.
Selain itu, Hamid Rizal juga menerangkan bahwa saat ini pengelolaan daerah sudah mengalami perubahan dimana sebelumnya jarak 4 sampai 12 mil dikelola oleh Provinsi Kepri, namun saat ini 0 sampai 4 mil dari bibir pantai juga dilimpahkan kepada Provinsi Kepri untuk mengelola potensi perairan.
Oleh karenanya, Bupati menegaskan begitu besar niat Pemerintah Kabupaten Natuna untuk memperjuangkan pemekaran menjadi Provinsi baru dengan maksud agar hak terhadap potensi yang ada di perbatasan dapat dikelola secara lebih baik bagi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan ini pula hendaknya menjadi ruang publik, bagi masyarakat untuk turut mempromosikan potensi yang ada dengan meningkatkan khazanah diri melalui kreatifitas dalam bentuk kerajinan khas daerah, melestarikan berbagai atraksi budaya serta meningkatkan wawasan tentang bagaimana masyarakat harus bersikap bagi menyambut kunjungan wisata baik yang berasal dari indonesia maupun mancanegara.
Selanjutnya Asisten Deputi I Regional I Pemasaran Kemenpar RI, Masruroh menjelaskan bahwa ada tiga hal yang telah dilakukan Pemerintah Daerah yang bersinergi dengan kerangka pengembangan sektor pariwisata daerah, diantaranya aksesbilitas yang semakin baik, akomodasi yang terus dibenahi dan atraksi budaya yang terus dikembangkan bagi mendukung sektor utama pariwisata.
Menurutnya jika tiga aspek diatas terus ditingkatkan, bukan tidak mungkin sektor pariwisata Natuna dapat menjadi potensi unggulan bagi meningkatkan pendapatan daerah dan perekonomian masyarakat dimasa hadapan.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar menyampaikan bahwa Kabupaten Natuna patut merasa bersyukur karena memiliki potensi destinasi wisata Pulau Senua yang dirasa memiliki peluang besar untuk dikembangkan.
Namun kepada Pemerintah Kabupaten Natuna diharapkan dapat mengevaluasi kembali agenda kegiatan ini jika ingin dijadikan sebagai program tahunan, diatur sesuai dengan jadwal kedatangan peserta festival bahari yang berasal dari mancanegara (yatcher), sehingga para yatcher dapat menghadiri kegiatan ini sebagai bentuk promosi secara langsung bagi para wisatawan mancanegara.
Adapun perlombaan yang diselenggarakan pada kegiatan ini diantaranya lomba lari goni, panjat pinang, lomba bercerita, pacu sampan dan beberapa kegiatan lainnya.
Selain itu, Bupati Natuna juga melepas 200 ekor tukik (Anak Penyu) didampingi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri dan beberapa tamu undangan lainnya, sebagai salah satu upaya daerah untuk pelestarian terhadap hewan yang tergolong langka tersebut.
(Humas_Pro/Red/Alex)
