(WartaKominfo) – Bupati Natuna beserta jajaran instansi Pemerintah Kabupaten Natuna menggelar Apel Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 54 yang disejalankan dengan Apel 17 Hari Bulan November 2018 di Halaman Kantor Bupati Natuna – Bukit Arai, Senin (19/11).
Pada peringatan Hari Kesehatan Nasional kali ini telah mengusung tema “Mari Hidup Sehat” yang sejalan dengan program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Program Indonesia Sehat yang telah dicanangkan dan dijalankan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, dimana kedua program tersebut menekankan pada upaya promotif dan preventif dalam upaya pembangunan kesehatan.
Hal itu dikatakan Bupati Natuna Drs. H. Abd. Hamid Rizal, M.Si, dalam sambutannya. Selain itu menurutnya, sehat itu harus dimulai dari hati. Memiliki hati yang sehat, baik dan bagus maka akan memiliki badan yang sehat. Hidup sehat menurutnya juga sangat berpengaruh pada pola makanan yang sehat, hindari makan yang berlebihan dan makan makan yang banyak mengandung kolesterol.
“Jangan kotori hati kita dengan rasa iri, dengki dan hasad. Jaga hati kita dengan baik, jangan sampai merusak hati dan pikiran kita”, pesan Hamid.
Selanjutnya, Hamid juga menyampaikan, saat ini Kabupaten Natuna sedang menghadapi 3 beban penyakit, dimana yang diukur dari tahun yang hilang akibat kematian dini, telah bergeser dari arah penyakit menular menjadi penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, gagal ginjal, diabetes, kangker, dan lainnya. Namun selain itu juga dihadapkan dengan kemunculan ancaman penyakit infeksi baru seperti Tuberkulosis dan Resistensi obat.
Disisi lain, Natuna juga masih dihadapkan pada masalah penyakit menular yang masih belum terselesaikan seperti Demam Berdarah, Tuberkulosis, Malaria, HIV AIDS, Filariasis, Cacingan dan sebagainya. Sedangkan terkait masalah gizi, Natuna menghadapi beban ganda, dimana pada satu sisi terdapat masalah gizi kurang atau stunting, dan disisi lainnya adalah masalah Obesitas atau kegemukan. Terkait dengan hal itu, saat ini Natuna sedang menjalankan program yang fokus pada penanganan stunting di 10 Desa pada 6 Kecamatan.
“Walau begitu besar tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh para aparatur bidang kesehatan saat ini, namun saya yakin dan percaya kalau saudara-saudara sekalian akan mampu menyikapi hal ini. Melalui berbagai kunjungan yang pernah dilaksanakan, dimana sudah terdapat berbagai inovasi yang dikembangkan oleh Puskesmas serta berupa pembenahan manajemen maupun tehnis pelayanan yang terus dilakukan peningkatan”, ujar Hamid.
“Melalui momentun yang berbahagia ini, saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna memberikan apresiasi kepada segenap aparatur medis dan para medis yang telah mencurahkan baktinya untuk melayani segenap masyarakat di Kabupaten Natuna ini. Berkat kerja keras dan komitmen saudara sekalian serta sinergitas yang dibangun dengan berbagai unsur lintas sektoral, secara bertahap mutu pelayanan kepada masyarakat dapat kita tingkatkan”, lanjutnya.
Disela acara berlangsung, juga dilakukan penandatanganan bersama oleh Perusahaan Jaminan Kesehatan Ketenagakerjaan dengan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Natuna sebagai bentuk kerjasama dalam memberikan pelayanan jaminan kesehatan untuk masyarakat Natuna. Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Natuna yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna beserta seluruh peserta upacara.
(Diskominfo/Mardi)