Home / Natuna News / Rapat Koordinasi Persiapan Sosialisasi Geopark Natuna Menuju Geopark Nasional Oleh Ketua Harian KNGI untuk UNESCO

Rapat Koordinasi Persiapan Sosialisasi Geopark Natuna Menuju Geopark Nasional Oleh Ketua Harian KNGI untuk UNESCO

(WartaKominfo)  – Pasca penandatanganan komitmen pengembangan Natuna sebagai Geopark Nasional beberapa hari lalu oleh Bupati Natuna, Wakil Bupati Natuna Dra. Hj. Ngesti Yuni Suprapti beserta seluruh jajaran instansi terkait melaksanakan Rapat Koordinasi Badan Pengelola Kawasan Geopark/Taman Bumi Nasional Natuna di Ruang Rapat Lantai 2, Kantor Bupati Natuna, Kamis (26/10).

Rapat tersebut merupakan pemberitahuan kepengurusan Badan Pengelola Kawasan Geopark/Taman Bumi Nasional Natuna yang telah di SK-kan dan telah ditandatangani oleh Bupati Natuna pada tanggal 15 Oktober 2018 lalu. Selain itu juga merupakan persiapan dalam rangka menyambut kedatangan dari ketua komite harian Komisi Nasional Geopark Indonesian Untuk UNESCO pada tanggal 29 Oktober 2018 nanti, yang akan menyampaikan tentang perisapan-persiapan-persiapan menjelang akan ditetapkannya Natuna menjadi Geopark Nasional. Hal itu dikatakan Ketua Harian Badan Pengelola Kawasan Geopark/Taman Bumi Nasional Natuna Erson Gempa.

“Insyaallah bulan November ini, sesuai dengan secadule dari Kemenlu, nanti akan dilaksanakan penetapan Geopark Natuna sebagai Geopark Nasional di Natuna, yang akan dihadiri oleh Menko Maritim dan beberapa menteri lainnya”, terang Erson Gempa.

Erson juga mengatakan bahwa setelah ditetapkannya Geopark Natuna sebagai Geopark Nasional tersebut, Kementerian Luar Negeri akan langsung mengadakan seminar internasional di Natuna.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Natuna Hj. Ngesti Yuni Suprapti mengatakan, dengan telah ditetapkannya Kabupaten Natuna sebagai Geopark Nasional, maka akan memperkuat identitas Natuna sebagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ia juga mengatakan dengan Geopark ini kekuatan pengembangan perekonomian kerakyatan dan perikanan akan terangkat, dengan syarat tidak merusak apa yang sudah menjadi warisan kekayaan yang harus dilestarikan dan diamankan bersama.

“Natuna ini sebagai satu-satunya wilayah penyangga untuk hutan lindung se Provinsi Kepulauan Riau. Apalagi dengan adanya Geopark ini, pembangunan seperti diwilayah pertanian itu menjadi sangat terbatas,  jangan sampai merusak apa yang sudah menjadi kawasan-kawasan Geopark tersebut”. Ujar Ngesti.

“Yang menjadi pengurus ini wajib hadir pada tanggal 29 nanti. Karena ini adalah momen yang sangat penting untuk memahami betul tentang Geopark, dan Kita harus siap untuk mensosialisasikan kepada masyarakat”, lanjut Ngesti.

(Diskominfo/Mardi)

x

Check Also

Safari Ramadhan ke Kecamatan Bunguran Timur, Sekda Natuna Sambangi Masjid Al-Jamaah Air Lakon

(wartaKominfo) – Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna di Malam Ramadhan ke 15 kembali ...