Peran organisasi PKK dalam upaya pemberdayaan kaum perempuan dirasa sangat berpengaruh dalam pembangunan, terutama terkait upaya meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan keluarga serta dukungan sector pembangunan lainnya.
Hal ini dituangkan dalam 10 Program Kerja PKK yang mencakup aspek pembangunan yang sangat luas, jika dapat direalisasikan dalam organisasi melalui implementasi program serta pemberdayaan kaum perempuan dalam mengelola potensi tempatan.
10 Program Pokok PKK memiliki konsep strategis dalam upaya meningkatkan peran serta kaum perempuan dalam pembangunan, namun untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan proses pembinaan, peningkatan keterampilan dan wawasan bagi para kader, sehingga tercipta kemandirian dan kepedulian social, terutama ditingkat kecamatan maupun desa/kelurahan.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti dalam sambutannya ketika membuka secara resmi Kegiatan Pembinaan dan Pemantapan 10 Program Pokok PKK Kecamatan dan Desa/Kelurahan se-Kabupaten Natuna, Tahun 2019, bertempat di Gedung Sri Serindit, Ranai, selasa (6/8) pagi.
Turut Hadir pada kesempatan tersebut Para Asisten, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah terkait, Camat, Ketua Tim Pengerak PKK Kabupaten Natuna, Ketua Anggota Organisasi Perempuan Wilayah Kerja Kabupaten Natuna, para kader dan tokoh masyarakat.
Melalui kegiatan ini Ngesti sangat berharap agar kedepannya eksistensi Tim Penggerak PKK khususnya ditingkat Kecamatan dan Desa/Kelurahan benar-benar mampu menjadi ujung tombak media pemberdayaan perempuan, melalui program kerja nyata yang diaktualisasikan ditengah masyarakat, terutama dalam memberikan wadah bagi kaum perempuan untuk mendukung peningkatan kesejahteraan keluarga. (Humas_Pro/Diana, Sri/Rizal)
RILIS PERS, Nomor : 926 /IP/HUMAS-PROTOKOL/2019