Home / Natuna News / Pengembangan Usaha dengan Sistem Manajemen Terpadu

Pengembangan Usaha dengan Sistem Manajemen Terpadu

Usaha yang dilaksanakan hendaknya dapat memberikan dampak positif pada peningkatan taraf perekonomian masyarakat kearah yang lebih baik dengan didukung oleh system manajemen yang baik, modal yang memadai sesuai dengan spekulasi usaha yang dilaksanakan dan pasar sebagai tempat untuk mendistribusikan hasil produksi.

Hal ini disampaikan Bupati Natuna, Drs. H. daeng Rusnadi, M.Si saat memberikan sambutan dan membuka secar resmi Pelatihan manjemen Organisasi Keuangan dan Usaha Bagi Koperasi Se-Kabupaten Natuna, Senin pagi (13/07) di Aula Penginapan Ajo Basamo, Pering, Ranai. Ditambahkan pula, setiap pelatihan yang dilaksanakan hendaknya melibatkan narasumber dari pemerintah daerah sebagai pelaksana dari setiap kebijakan yang telah dibuat.

Pelatihan yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hendaknya dapat menjadi media untuk memperdalam dan menambah wawasan demi menunjang peningkatan kinerja. Hendaknya program – program serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga memungkinkan untuk proses evaluasi yang pada gilirannya tujuan dari kegiatan dapat tercapai lebih maksimal.

Lebih lanjut ditambahkan pada tahun 2008, Pemerintah Kabupaten Natuna melalui SKPD Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah telah mengalokasikan anggaran sebesar 48 Milyar Rupiah dalam bentuk dana bergulir yang dialokasikan bagi pelaku usaha dengan harapan lebih memajukan usaha masyarakat. Akan tetapi karena semangat usaha yang kurang kuat menyebabkan dana tesebut difungsikan untuk kegiatan bersifat konsumtif.

Untuk di masa yang akan dating, dana yang dialokasikan akan lebih diarahkan pada peningkatan kualitas hasil usaha serta akan dilaksanakan pemilihan secara lebih selektif dalam menentukan penerima dana agar tersebut menjadi lebih tepat sasaran dan bermanfaat.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Natuna melalui Kepala Bidang Koperasi, Saidir, SE melaporkan tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk mengatasi kelemahan dalam membangun dan memajukan iklim usaha dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya alam baik bersifat perorangan maupun kemitraan. Pelatihan ini diikuti 30 orang peserta yang berasal dari pengurus Koperasi se-Kabupaten Natuna. (Ermiza / Harsono)

Sumber : Bagian Umum Setda Kab. Natuna (14/07/2009)

x

Check Also

Wakil Bupati Rodhial Sidak Kantor OPD Natuna di Hari Pertama Kerja

(wartaKominfo) – Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda didampingi Sekretaris Daerah, para Asisten, ...