(wartaKominfo) – Minggu, 16 Oktober 2022 Bupati Natuna menghadiri acara pencanangan Kepulauan Natuna menjadi Natuna Digital Island. Acara yang di taja oleh DANA merupakan langkah strategis untuk meratakan proses digitalisasi ke daerah perbatasan, hal ini selaras dengan tema yang diusung ” Digitalisasi Sampai ke Pulau Terdepan”.
Bupati Natuna, Wan Siswandi dalam sambutanya menyampaikan apresiasinya atas pencanangan program Natuna Digital Island. Beliau berharap program ini dapat menjadi bagian dari pembangunan melalui bilang digitalisasi.
“Pencanangan Natuna Digital Island menjadi salah satu langkah strategis untuk menstimulus perekonomian masyarakat , dimana kita tahu bahwa ekonomi adalah bidang yang paling terdampak akibat covid 19. Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk kembali menggerakan ekonomi masyarakat. Kita harap program ini dapat menjadi alat bagi masyarakat untuk mengubah system penjualan yang selama ini dilakukan secara konvensional perlahan bergerak menuju digital yang tujuannya adalah memperluas pasar” Jelas Wan Siswandi.
Wan Siswandi juga menambahkan bahwa digitalisasi adalah salah satu bagian penting dalam proses pembangunan. Selain itu pembayaran melalui dompet digital juga mempermudah proses pembayaran, selain itu juga sangat aman. Ini harus kita apresiasi karena Revolusi Industri 4.0 tidak hanya hadir di kota kota besar, tapi juga merata hingga perbatasan.
General Manager Natunamart , Erni dalam sambutanya menyampaikan hadirnya Natumart menjadi solusi bagi masyarakat untuk menyelesaikan masalah perekonomian di Natuna sekaligus mendukung perkembangan UMKM melalui penjualan digital yang di fasilitasi melalui aplikasi Natunamart, sekaligus membuka lapangan pekerjaan saat Kabupaten Natuna terdampak Covid 19. Natunamat juga mengajak dan mengedukasi masyarkat tentang pentingnya budaya digital dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Komisaris DANA Indonesia Agustina dalam sambutanya menyampaikan urgensi dari program ini adalah membangun Natuna yang digital.
“Digital saat ini bukan hanya sebuah alat, tapi juga menjadi sebuah kebutuhan di era reformasi digital R. 4.0 . Outputnya tentu seperti yang disampaikan oleh Pak Bupati, untuk menstimulus perekonomian masyarakat yang kita harap dapat meningkat kualitas dan kesejahteraan masyarakat Natuna. Kita harap nantinya produk produk asli Natuna dalam dijual secara digital di seluruh Nusantara” Jelas Agustina.
M Riza Damanik, Staff khusus kementerian Koperasi dan UMKM dalam sambutannya menekankan bahwa Natuna Digital Island adalah sebuah ide kreatif dalam mengkontruksi pembangunan digitalisasi daerah. Dengan keunggulan dosmetik yang luar biasa di Natuna ini akan menjadi sejarah awal sebagai Kabupaten digital pertama di Indonesia.
Acara Natuna Digital Island ditandai dengan berbagai pameran bazar kreatif dan makan, dengan pembayaran menggunakan aplikasi digital DANA, dengan Promo untuk makanan Rp 23-, dan untuk produk kerajinan mendapat potongan Rp 5.000-, setiap pembelanjaan minimal Rp 20.000-, dalam rangka merayakan ulang tahun Kabupaten Natune ke 23.
Diskominfo/Patli