Home / Natuna News / Bupati Natuna Jamu Makan Malam Bedulang Rombongan Tim KNGI di Gedung Daerah

Bupati Natuna Jamu Makan Malam Bedulang Rombongan Tim KNGI di Gedung Daerah

Bupati Natuna Drs. H. Abdul Hamid Rizal, M.Si., memberikan jamuan makan malam para rombongan Tim Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI). Bertempat di Gedung Daerah, Jalan Batu Sisir, Kecamatan Bunguran Timur, pada Kamis (19/12) malam. Status Geopark Natuna sebagai Geopark Nasional bisa dipertahankan, bahkan dapat ditingkatkan menjadi Geopark Internasional yang tercatat di UNESCO.

Dalam kesempatan itu, Hamid Rizal didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna Wan Siswandi, S.Sos., M.Si., para Asisten dan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna.

Seperti yang diketahui Kabupaten Natuna ini mempunyai modal besar dalam pengembangan Pariwisata dan Geopark. Untuk itu perlu dilakukan inovasi atau perubahan yang perlu dilakukan untuk peningkatan tempat-tempat tersebut. Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna sangat menyambut baik kedatangan rombongan Tim KNGI di Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah ini.

Hamid Rizal berharap kedepan status Geopark Natuna sebagai Geopark Nasional bisa dipertahankan, bahkan dapat ditingkatkan menjadi Geopark Internasional yang tercatat di UNESCO.

Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna melalui Badan Geopark Natuna, dibawah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), terus melakukan upaya pelestarian terhadap sejumlah Geosite yang menjadi Geopark Natuna, serta mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat Natuna, agar sama-sama menjaga dan melindungi sejumlah asset milik Daerah tersebut.

Sementara itu Yahya Rachaman Hidayat, yang merupakan salah seorang Tim KNGI mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna beserta sejumlah unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), yang telah menyambut kedatangan mereka di daerah ujung utara NKRI itu dengan sangat baik.

Yahya Rachaman menjelaskan, Geopark Natuna memiliki arti tersendiri setelah dilihat dari sejumlah Geosite yang ada. Untuk itu sudah sewajarnya jika Geopark Natuna menjadi Geopark Nasional.  Namun ia meminta agar kita semua tidak puas dengan hasil yang ada sekarang ini. Ia mendorong supaya Geopark Natuna bisa mendapat pengakuan dari Global Geopark Unesco (GGU), supaya Geopark Natuna menjadi Geopark Internasional.

Geopark Natuna memiliki arti tersendiri setelah dilihat dari sejumlah Geosite yang ada. Untuk itu sudah sewajarnya jika Geopark Natuna menjadi Geopark Nasional.  Namun ia meminta agar kita semua tidak puas dengan hasil yang ada sekarang ini. Ia mendorong supaya Geopark Natuna bisa mendapat pengakuan dari Global Geopark Unesco (GGU), supaya Geopark Natuna menjadi Geopark Internasional.

Pihaknya berjanji akan mengusahakan pengembangan Geopark Natuna untuk bisa masuk dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Karena mereka masih mempunyai waktu 7 hari untuk melakukan revisi terhadap RPJMN 2020-2024.

Yahya menyebutkan, untuk masuk kedalam RPJMN itu harus ada Destinasi Prioritas Pariwisata (DPP), setelah itu baru mereka akan berkoordinasi dengan Kementrian Pariwisata RI. Lalu setelah diamati, Geopark Nasional Natuna merupakan salah satu bagian dari DPP Batam, Pulau Bintan itu, tergabung dalam satu paket Provinsi Kepulauan Riau. Ini bisa menjadi satu kesatuan pariwisata yang ada di Provinsi Kepri yang akan dikembangkan. Kedatangan Tim KNGI ke salah satu daerah perbatasan tersebut, untuk melakukan evaluasi akhir dan program KNGI berikutnya. Selain itu juga untuk bersilaturahmi dengan pengelola Geopark Nasional, untuk saling memberikan dukungan dan masukan dalam pengembangan destinasi wisata dan pengembangan konservasi serta penelitian dan edukasi kepada masyarakat tentang pemeliharaan Geopark. (Humas_Pro/Ipul/Izar)

RILIS PERS, Nomor : 1049 /IP/HUMAS-PROTOKOL/2019

x

Check Also

Rayakan Hari yang Fitri, Sekda Natuna Gelar Open House Dikediamannya

(WartaKominfo) – Rabu (10/04)- Sekda Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko, gelar open house ...